kalor yang diserap atau dilepaskan suatu benda dapat menyebabkan kenaikan atau penurunan suhu serta perubahan wujud benda. besar masing kalor dalam setiap prose
Fisika
junia16
Pertanyaan
kalor yang diserap atau dilepaskan suatu benda dapat menyebabkan kenaikan atau penurunan suhu serta perubahan wujud benda. besar masing" kalor dalam setiap proses dapat di tentukan dengan persamaan berikut .berdasarkan persamaan pada tabel, maka tentukanlah persamaan kalor untuk setiap proses perubahan zat akibat pengaruh kalor yang ditunjukan grafik berikut.
1 Jawaban
-
1. Jawaban DewiLissy
Kelas : X
Pelajaran : Fisika
Kategori : Suhu dan Kalor
Kata kunci : Kalor, suhu, grafik, persamaan
Pembahasan :
Kalor adalah salah satu bentuk energi, yaitu besarnya energi panas yang diterima atau dilepas benda jika terdapat perbedaan suhu. Kalor dapat digunakan untuk 2 hal, yang pertama adalah untuk menaikkan suhu benda, yang kedua adalah untuk mengubah wujud benda.
Perbedaannya, jika kalor digunakan untuk menaikkan suhu benda, maka suhu benda akan berubah, persamaannya adalah :
Q = m.c.ΔT
dimana :
Q = kalor
m = massa benda
c = kalor jenis benda
ΔT = perubahan suhu benda
Sedangkan jika kalor digunakan untuk mengubah wujud benda, maka suhu benda adalah tetap dan dirumuskan sebagai :
Q = m.L
Dimana :
Q = kalor
m = massa benda
L = kalor laten. Bisa berupa kalor lebur (L) atau kalor uap (U)
Dari soal ini hanya dalam bentuk grafik,dan hanya ditanyakan persamaan. Kebetulan massa tidak diketahui, maka dalam soal ini hanya dibahas tentang kalor pada setiap proses, bukan perhitungan secara matematika.
1. Pada proses A-B, Q₁ adalah kalor digunakan untuk menaikkan suhu es pada suhu -°C menjadi 0°C.
Besar Q₁ = m.ces.ΔT
dimana ces maksudnya adalah kalor jenis es
2.Pada proses B-C, Q₂ adalah kalor yang digunakan untuk mengubah wujud es menjadi air.
Besar Q₂ = m.L
Dimana L = kalor lebur es
3. Pada proses C-D, Q₃ adalah kalor yang digunakan untuk menaikkan suhu air dari 0°C menjadi 100⁰C.
Besar Q₃ = m.cair .ΔT
Dimana c air maksudnya adalah massa jenis air
ΔT = perubahan suhu, dari 0 sampai 100 maka ΔT = 100°C
4. Pada proses D-E, Q₄ adalah kalor yang digunakan untuk mengubah wujud zat, dari air menjadi uap,
Besar Q₄ = m.U
Dimana U = kalor uap zat
5. Pada proses E-F, Q₅ adalah kalor yang digunakan untuk menaikkan suhu uap
Besar Q₅ = m.c uap.ΔT
dimana cuap adalah kalor jenis uap
Jika ingin latihan soal tentang kalor secara kuantitatif, dapat merujuk pada brainly.co.id/tugas/13324719
Semoga dapat membantu.