Sebutkan dan jelaskan 5 macam sikap warga sebagai pengendalian sosial

Bentuk-bentuk pengendalian tersebut antara lain sebagai berikut ini : 

1. Gosip atau Desas-Desus : Pada dasarnya gosip atau desas desus merupakan suatu berita sindiran dari warga masyarakat baik secara perseorangan maupun secara kolektif dengan maksud agar orang orang yang melakukan penyimpangan terketuk hatinya dan selanjutnya dapat mengendalikan diri untuk kembali ke jalan yang benar.

2. Pendidikan : pendidikan adalah alat pengendalian sosial karena pendidikan bisa membina dan mengarahkan warga masyarakat terutama untuk anak sekolah kepad apembentukan sikap dan tindakan para siswa yang bertanggung jawab terhadap diri sendiri, masyarakat, serta bangsa dan negaranya. Adapun jalur jalur pendidikan ini bisa melalui pendidikan informal, formal dan nonformal. 

3. Teguran : Apabila gosip atau desas desus belum bisa mengembalikan pada keadaan normal maka cara selanjutnya dilakukan dengan teguran, yaitu kritik sosial yang dilontarkan secara terbuka oleh masyarakat terhadap warga masyarakat yang berperilaku menyimpang. teguran bisa diberikan baik secara lisan maupun tertulis oleh seseorang yang berkedudukan tinggi seperti orang tua, guru, tokoh masyarakat dan para pemimpin masyarakat.

4. Agama : Agama merupakan salah satu tuntunan bagi umat manusia dalam berhubungan dengan tuhan, diri sendiri, sesama manusia dan dengan alam. Agama pada dasarnya berisikan tentang perintah, larangan dan anjuran pada pemeluknya dalam menjalani hidup sebagai mahluk pribadi, mahluk tuhan dan sekaligus sebagai mahluk sosial. Agama bisa berperan dalam upaya pengendalian sosial karena agama bisa mempengaruhi sikap perilaku para pemeluknya dalam pergaulan hidup masyarakat. Dalam pembinaan agama yang dilakukan oleh para pemuka agama masing-masing.

5. Hukuman dan Sanksi : Tujuan hukum adalah menciptakan tata tertib masyarakat secara damai dan adil agar dalam kehidupan masyarakat bisa tertib dan teratur. Dengan adanya hukuman akan bisa merangsang masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan tata nilai dan norma yang berlaku. Di sampign itu, hukuman merupakan pengendalian sosial yang paling akhir, apabila pengendalian yang lain belum dipatuhi. Hukuman mempunyai tingkatan yang semakin berat, Ada dua macam sanksi hukuman yaitu : Sanksi Sosial dan Sanksi Hukum.