Unsur K (z=19) dan S (z=16) dapat membentuk senyawa dengan rumus kimia?
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban claramatika
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas : X
Kategori: ikatan kimia
Kata kunci : ion, kovalen, kovalen koordinasi, rumus kimia.
Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP: 10.7.4
Jawaban :
K2S = kalium sulfida
Pembahasan:
Konfigurasi elektron 19 K = 2.8.8.1
Agar stabil, maka atom K melepas satu elektron membentuk ion K+
Konfigurasi ion K+ = 2.8.8
Konfigurasi elektron 16S= 2.8.6
Agar stabil, maka atom S menangkap 2 elektron membentuk ion S2-
Konfigurasi ion S2- = 2.8.8
Ikatan yang terbentuk antara ion K+ dan S2- adalah ikatan ion, dimana satu ion S2- akan berikatan dengan dua ion K+ membentuk senyawa K2S. Berikut ini reaksi pembentukan ikatan ionnya
2K+ + S2- →K2S
K2S = kalium sulfida
Pembahasan:
Nama senyawa ion adalah rangkaian nama kation (di depan) dan nama anion (di belakang), angka indeks tidak disebut. Kation pada senyawa ion ini pada umumnya atom golongan IA dan II A sedangkan anionnya adalah atom golongan VI A dab VII A.
Contoh:
NaCl = natrium klorida
Na2SO4 = natrium sulfat
Al(NO3)3 = aluminium nitrat
MgCl2 = magnesium klorida
Ca(OH)2 = kalsium hidroksida
MgO = magnesium oksida
Nama senyawa biner dari dua jenis nonlogam adalah rangkaian nama kedua jenis unsur dengan akhiran ida pada nama unsur yang kedua.
Contoh:
HBr = hidrogen bromida
H2S = hidrogen sulfida
Jika pasangan unsur yang bersenyawa membentuk lebih dari satu jenis senyawa, maka senyawa-senyawa itu dibedakan dengan menyebutkan angka indeks dalam bahasa Yunani
1 = mono 6 = heksa
2 = di 7 = hepta
3 = tri 8 = okta
4 = tetra 9 = nona
5 = penta 10 = deka
Indeks satu tidak perlu disebutkan, kecuali untuk karbon monoksida.
Contoh:
CO = karbon monoksida (awalan mono untuk C tidak perlu)
CO2 = karbon dioksida
N2O = dinitrogen oksida
N2O3 = dinitrogen trioksida
CS2= karbon disulfida
CCl4 = karbon tetraklorida